Al-Ansor Mart
Al-ansort Mart adalah sebuah toko kecil
atau yang menjual beberapa barang dan makanan (Perlengkapan) sekolah, namun
tidak selengkap dan sebesar sebuah supermarket. Berbeda dengan toko
kelontongan, Al-ansort Mart menerapkan sistem seperti swalayan, dimana pembeli
mengambil sendiri barang yang ia butuhkan dari rak-rak dagangan dan membayarnya
di kasir. Sistem ini juga membantu agar pembeli tidak berhutang.
Al-ansort Mart didirikan sekaligus di
miliki oleh Bapak H. Syahdi Ahmad Lubis dan Ibu Hj. Soibah Nasution pada tahun
2022. Al-ansort Mart di ambil dari nama sekolah yaitu “Pesantren Al-ansor”.
Sebelumnya itu mereka sudah menjalankan usaha koperasi kecil sebelum Al-ansor
Mart. Pada saat ini Al-ansort Mart mulai dengan menjual beberapa barang dan
makanan (Perlengkapan) sekolah untuk memenuhi permintaan santri dan Masyarakat sekitarnya.
Melihat kondisi di wilayah sekitar Al-ansort Mart yang mayoritas santri dan
Santriawati beserta penduduk sekitarnya, pemilik melihat peluang untuk
memasarkan beberapa barang dan makanan (Perlengkapan) sekolah dengan
mendatangkan Barang dalam Sumatera dan Luar Sumatera.
Tahun 2023 tepatnya bulan Februari
Al-ansort Mart penjualan semakin maju. Dengan kemajuan yang pesat kini
Al-ansort Mart mempunyai 2 karyawan yang sistem kerjanya tidak menggunakan
shift, dan buka pada pukul 08.00 s/d 18.00 WIB.
Al-ansort Mart merupakan bentuk modern dari toko swalayan . Seperti
halnya toko swalayan Al-ansort Mart juga menjual bermacam-macam barang dan
makanan (Perlengkapan) sekolah. Perbedaannya, Al-ansort Mart mempunyai kodisi
yang lebih nyaman dan juga menerapkan sistem seperti yang berlaku di pasar
swalayan, yaitu dimana pembeli mengambil sendiri barang yang ingin dibeli dari
rak-rak minimarket lalu membayarnya di meja kasir. Kasir dituntut untuk
melayani secepat mungkin agar tidak terjadinya antrian pada saat pembayaran dan
yang terpenting tidak terjadi kesalahan dalam menghitung jumlah belanjaan
pelanggan. Ketika dilakukan secara manual, tentunya tidak efisien karena akan
memakan banyak waktu. Maka dari itu, banyak swalayan menggunakan sistem point
of sale (Titik Penjualan).
Al-ansort Mart merupakan sebuah tokol dagang yang
bergerak di bidang retail untuk berbagai macam kebutuhan sehari-hari santri dan
santriawati. Al-ansort Mart telah menerapkan sistem point of sale yang
terkomputerisasi layaknya swalayan pada umumnya. Sistem ini mempercepat kasir
dalam melakukan pencatatan dan perhitungan transaksi sekaligus mempermudah
dalam membuat laporan penjualan harian. Namun sistem ini diterapkan secara
offline sehingga tidak memungkinkan untuk diawasi secara langsung. Pengawasan
terhadap penjualan pada Al-ansort Mart hanya dilakukan melalui laporan
penjualan harian. Laporan penjualan harian ini berisikan seluruh transaksi
penjualan yang terjadi dalam satu hari. Laporan ini kemudian diserahkan
langsung kepada kepala toko pada akhir jam kerja.
Melihat permasalahan di atas, maka perlu adanya suatu sistem
informasi yang diharapkan mampu mengatasi masalah yang terjadi pada Al-ansort
Mart. Oleh karena itu, penulis bermaksud ingin membangun sebuah sistem yang
juga akan dijadikan sebuah Laporan Akhir dengan judul “Sistem Informasi
Monitoring Penjualan pada Al-ansort Mart”.